Salju

Daun Berjatuhan

Selamat Datang

Selamat Datang di Danny's Blog. Semoga bermanfaat......

Like

Tuesday, February 17, 2015

MY PARENTS



“CAHAYA  INDAHKU”

          Di waktu fajar tiba, mereka bergegas bangunkan diri dan basuhi wajah dengan air wudhu demi bermunajat pada-Nya walaupun dingin telah melanda. Tak lupa, mereka bangunkan anak-anaknya untuk hal yang sama. Secara bergiliran, kami melakukannya. Itu karena terbatasnya ruang yang ada. Then, seusai bermunajat, sang ibu pergi ke dapur untuk menghidangkan makanan. Sincerely, aku berusaha untuk membantu apa yang ia butuhkan walaupun itu sedikit sulit bagiku karena tak terbiasa sebelumnya. Bagiku, ini sulit tuk dipahami as soon as possible. It needed a long time. Tak apalah bagiku. Toh, belajar itu tak pandang waktu dan usia. Kapanpun dan dimanapun. Is it right pals?
          Makanan pun sudah dihidangkan dan kami bergegas menuju meja makan untuk makan bersama-sama. Sambil makan, ntah mengapa terlintas di pikiranku, ingin rasanya memandangi wajah-wajah mereka. Ku pandanglah wajah-wajah mereka yang tampak penuh bahagia nan ceria. Inilah hal terindah yang harus ku pertahankan demi keutuhan sebuah hubungan antara kita. After that, mereka bergegas untuk pergi ke sekolah untuk mengamalkan ilmu kepada murid-muridnya.
           Namun, hujan turun dengan sangat lebat. Mereka menunggunya sejenak. Dengan harapan, hujan itu akan reda secepatnya. Unfortunately, hujun tak kunjung reda, malahan tambah deras saja. Tak bisa dipungkiri bahwa mereka harus berangkat ke sekolah. Finally, ibuku bergegas mengambil sebuah payung merah demi menghindari rintikan hujan. Itulah penggalan perjuangan mereka yang sangat gigih. Mereka bagiku adalah sebuah cahaya yang selalu menyinariku tatkala ku sedang gelap gulita. Dariku untukmu:
          Kau bagaikan cahaya yang selalu berusaha bersinar menyinari
          Cahaya indah yang telah bersama
          Tak tahu mengapa aku jatuh cinta padanya
          Berharap akan sinarnya selalu
                   Ku selalu menatapmu
                   Melihat keindahan
                   Merasakan ketenangan dan ketentraman hati
                   Menggetarkan jiwa dan ragaku untuk tetap bersamanya
          Seberkas harapan kebahagiaan
          Untuk bersamanya
          The main point is perjuangan dan pengorbanan orang tua akan menghasilkan sebuah cahaya indah nan terang bersinar bagi anak-anaknya tatkala dibarengi dengan hati nan tindakan yang indah pula darinya. Itu tidak lain hanya untuk kebahagiaan anak-anaknya dan dapat dijadikan barometer kehidupan kita kelak.

                                                          Gisting, February 17th, 2015